rajabacklink

Ngeri! Jika Amendemen UUD 1945 Dilakukan, Massa PA 212 Akan Kepung Gedung MPR

2 Sep 2021  |  764x | Ditulis oleh : Agus FZ
Ngeri! Jika Amendemen UUD 1945 Dilakukan, Massa PA 212 Akan Kepung Gedung MPR

Persaudaraan Alumni 212 akan mengepung gedung DPR/MPR Senayan apabila amendemen UUD 1945 dilakukan.

Ketua PA 212, Slamet Maarif menegaskan, pihaknya menolak keras karena saat ini tidak ada urgensi amendemen UUD 1945 dilakukan.

“Kami akan melawan lewat jalur konstitusional, sampai dengan langkah mengepung Gedung DPR/MPR apabila terus dilanjutkan,” kata Slamet, Rabu (1/9/201).

Secara umum, Slamet mengatakan PA 212 menolak wacana amendemen UUD 1945. Meski amendemen dilakukan terbatas hanya dengan memasukkan Poin-Poin Haluan Negara (PPHN) pun PA 212 tetap menolak.

“Ya kami menolak lah, apalagi kalau amendemen-nya hanya untuk memperpanjang jabatan atau menjadi 3 periode kami lebih menolak,” kata dia.

Wacana amandemen UUD 1945 digulirkan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Ia menyampaikan, amandemen perlu dilakukan untuk menambah kewenangan MPR merumuskan Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN).

Setelah wacana bergulir, isu di publik kian melebar. Desas-desus penambahan masa jabatan presiden jadi sorotan publik. Penolakan pun mengalir dari sejumlah pihak, terutama pakar hukum.

Terbaru, Bambang Soesatyo menganggap isu amendemen UUD 1945 telah dipelintir. Dia menegaskan bahwa dirinya hanya melontarkan wacana untuk memuat PPHN lewat amendemen. Bukan mengubah masa jabatan presiden.

“Diskursus amendemen terbatas untuk menghadirkan PPHN yang kemudian banyak ‘dipelintir’ dan ‘digoreng’ sebagai upaya perubahan periodisasi presiden menjadi tiga kali atau upaya perpanjangan masa jabatan presiden serta isu-isu lain serta kecurigaan yang tidak masuk akal,” kata Bamsoet dalam keterangannya, Rabu (1/9/2021).(dbs)

(hajinews)

Berita Terkait
Baca Juga:
Inilah Perbedaan Antara Remarketing dan Retargeting

Inilah Perbedaan Antara Remarketing dan Retargeting

Tips      

8 Jul 2024 | 97 Agus FZ


Remarketing dan retargeting merupakan dua konsep yang sering digunakan dalam strategi pemasaran online. Meskipun sering digunakan secara bergantian, kedua konsep tersebut sebenarnya ...

Bagaimana Cara Kerja dari Jasa Tambah Subscriber?

Bagaimana Cara Kerja dari Jasa Tambah Subscriber?

Tips      

24 Jul 2024 | 97 Agus FZ


Jasa Tambah Subscriber merupakan salah satu layanan yang banyak ditawarkan dalam dunia digital marketing. Bagi para pemilik bisnis online, memiliki banyak subscriber atau pengikut di media ...

Jangan Tertipu! Ini Cuma Ilusi Optik Ya

Jangan Tertipu! Ini Cuma Ilusi Optik Ya

Mancanegara      

15 Nov 2020 | 1145 Kak Min


Aghil - Pernahkah kamu melihat sebuah objek yang berbeda dengan kenyataannya? Hal ini biasa disebut dengan ilusi optik. Sebuah foto tersebut dapat membuat mata kita tertipu. Ilusi optik ...

Apa Saja Langkah untuk Mencapai Tujuan Hidup Anda?

Apa Saja Langkah untuk Mencapai Tujuan Hidup Anda?

Tips      

8 Jul 2024 | 122 Agus FZ


Setiap individu pasti memiliki tujuan hidup yang ingin dicapai. Tujuan hidup menjadi pemandu dalam perjalanan hidup seseorang dan memberikan arah bagi setiap langkah yang diambil. Namun, ...

Kasus Korupsi Pejabat yang Tidak Diproses KPK di Jaman Jokowi

Kasus Korupsi Pejabat yang Tidak Diproses KPK di Jaman Jokowi

Nasional      

29 Jan 2024 | 329 Agus FZ


Korupsi merupakan salah satu masalah serius di Indonesia yang telah merugikan negara dan rakyatnya. Para pejabat yang seharusnya menjadi teladan dan bertanggung jawab atas kesejahteraan ...

Ngabuburit, Ini 5 Kebiasaan Orang Indonesia Sambil Nunggu Waktu Buka

Ngabuburit, Ini 5 Kebiasaan Orang Indonesia Sambil Nunggu Waktu Buka

Religi      

13 Mei 2020 | 951 Kak Min


Saat bulan Ramadhan seperti ini, memang memiliki kesan yang berbeda bagi kita dibandingkan bulan-bulan biasanya. Bahkan, kebiasaan tersebut mungkin tak kita temukan diluar bulan ...